Blender
Blender
adalah program 3D dan animasi yang bersifat open source, bebas untuk
dikembangkan oleh penggunanya dan dapat didistribusikan kembali dan bersifat
legal. Perangkat lunak ini digunakan untuk membuat film, animasi, efek visual,
model cetal 3D, aplikasi 3D interaktif dan permainan video. Blender memiliki
beberapa fitur termasuk pemodelan 3D, penteksturan, penyunting gambar bitmap,
penulangan, simulasi cairan dan asap, simulasi partikel, animasi, penyunting
video, pemahat digital, dan rendering.
Keunggulan
Blender diantaranya:
1. Arsitektur 3D yang berkualitas
2. File berukuran kecil
3. Freeware
4. Open Source
5. Bisa digunakan disemua platform yang memiliki spesifikasi cukup
6. Tool untuk membuat objek 3D lengkap
7. GUI yang rapih dan user friendly
Saya akan membuat sebuah tutorial animasi dengan tema ruang kerja.
Letak animasi di tutorial kali ini adalah saat sebuah
kipas angin bergerak berputar-putar seperti baling-baling.
Pertama-tama saya akan membuat dinding ruangan kerja.
Klik
icon Blender pada
desktop. Pertama-tama, untuk mengaktifkan numpad maka klik File > User
Preference > pilih Menu Input > klik Emulate Numpad sehingga terdapat
tanda ceklis.
Tekan
tombol N, kemudian ceklis pilihan ‘Lock Camera to View’.
Hapus
objek cube yang ada dengan menekan tombol X atau ‘del’.
Membuat dinding ruang kerja:
Saat
membuka blender sudah tersedia objek berupa cube:
Tekan
Tab sehingga kita akan masuk ke Edit Mode. Lalu kita akan menghapus beberapa sisi dari cube dengan menekan tombol x
(delete) lalu pilih faces.
Kita
akan memberikan texture pada objek ini agar terlihat seperti ruangan kerja. Pilih menu Material
yang ada di sebelah kanan >> klik New >> ke menu Texture >>
klik New >> ganti Type menjadi
‘Image or Movie’ >> pilih Open untuk memilih gambar yang akan dimasukkan.
Nanti
akan tampil gambar yang telah dipilih pada Preview.
Atur
‘Image Mapping’ dan ubah dengan ketentuan berikut:
Coordinates : Generated
Projection : Cube
Output
dinding saat dirender:
Membuat lantai
Selanjutnya
akan dibuat latar belakang (background) menggunakan objek dasar dari plane. Pada Object Mode tekan Shift
+ A >> pilih Mesh >> plane.
Maka
akan tampil sebuah objek plane
seperti ini:
Posisikan objek plane dibawah dinding yang
sudah kita buat, agar membentuk seperti lantai ruang kerja.
Langkah
selanjutnya kita akan memberikan texture pada objek plane ini agar terlihat seperti lantai pada ruang kerja.
Pilih menu Material yang ada di sebelah kanan >> klik New >> ke
menu Texture >> klik New >>
ganti Type menjadi ‘Image or Movie’ >> pilih Open untuk memilih
gambar yang akan dimasukkan. Nanti akan tampil gambar pada Preview.
Berikut
tampilan gambar yang dipilih pada Preview
Output
lantai saat dirender:
Membuat meja
pada objek mode tekan tombol shift+a >> mesh
>> cube. Pindah ke edit mode, atur ukuran objek menggunakan tombol s
(scale). Buat menjadi pipih dengan mengkombinasikan tombol s + z, kemudian
lebarkan dengan tombol s + y. Jika sudah kita akan membuat segmen dengan
menekan ctrl+r searah horizontal maupun vertikal.
Pada faces select, kita pilih beberapa
bagian kotak seperti dibawah untuk dijadikan kaki meja. Tekan e (extrude) dan
tarik kearah bawah sehingga membentuk sebuah kaki meja.
Lalu kita buat sebuah pijakan kaki
caranya tekan ctrl+r buat beberapa segmen, setelah itu seleksi beberapa bagian
kotak dan tekan e untuk mengextrude. Berilah warna sesuai dengan keinginan anda
pilih menu properties dengan nama material lalu pilih new dan pilih warna pada
diffuse. Tambahkan modifier pada menu modifier pilih subdivision surfaces agar
gambar objek lebih halus.
Membuat kursi
Pertama buat objek baru berbentuk cube,
bentuk objek ini menjadi kubus yang pipih. Setelah itu ke edit mode berikan
segmen dengan menekan tombol ctrl+r, pada faces select seleksi beberapa bagian
kemudian tekan e untuk mengextrude.
Dan tidak lupa untuk menambahkan
modifier dan warna, caranya ke menu modifier pilih smooth, material new
>> diffuse >> warna
Membuat
lemari
pada objek mode tekan tombol shift+a >> mesh
>> cube. Pindah ke edit mode, atur ukuran objek menggunakan tombol s
(scale). Buat menjadi panjang dengan mengkombinasikan tombol s + z. Jika sudah
kita akan membuat segmen dengan menekan ctrl+r searah horizontal maupun
vertikal.
Pada faces select, kita pilih beberapa
bagian kotak seperti dibawah untuk dijadikan ruang kosong yang memiliki 3 sekat.
Tekan e (extrude) dan tarik kearah dalam sehingga membentuk sebuah lemari.
Membuat buku
Untuk membuat buku saya menggunakan objek cube. Setelah
di atur ukurannya pada edit mode kemudian diberi segmen menggunanakan ctrl + r.
Tarik vertex yang ada sampai membentuk sebuah buku. Seleksi beberapa face lalu
tekan w pilih subdivide.
Setelah itu tekan shift+d untuk memperbanyak/menduplikasi
objek buku yg dibuat, dan jangan lupa kita beri warna sesuai keinginan.
Membuat gucci
Untuk membuat gucci saya menggunakan objek cylinder.
Setelah di atur ukurannya pada edit mode kemudian diberi segmen menggunanakan
ctrl + r. Desain sebisa mungkin membentuk sebuah guci, lalu kita ke menu
Modifiers >> pilih subdivision surface naikkan view menjadi 3 dan render
menjadi 2.
Membuat
komputer, keyboard, dan mouse
Saya menggunakan objek dasar cube untuk
membuat komputer. Pertama-tama saya pipihkan kubus, lalu masuk ke Edit Mode dan
tekan ctrl + r untuk memberikan segmen. Desain komputer sesuai yang diinginkan.
Berikan modifier Subdivision Surface.
Buat pula keyboard beserta mousenya
menggunakan cube lalu bentuk seperti gambar di bawah:
Membuat
lukisan
Pertama-tama tambahkan objek plane, lalu
besarkan ukuran plane dengan perintah s(scale), kemudian masuk ke edit mode
>> beri masing-masing segmen horizontal maupun vertikal, buat 2 material
yang satu dikasih texture image or movie dan satu lagi diberi warna.
Membuat
kipas angin
Dalam pembuatan kipas angin objek yang
kita gunakan adalah cone, lalu bentuk ukuran cone lebih besar, kemudian masuk
ke edit mode tekan ctrl+r, pilih menu vertex turunkan ujung cone agar berbentuk
seperti payung, lalu pilih menu faces sesuaikan segmen agar dapat dihapus dan
membetuk sebuah baling-baling, kemudian tambahkan cylinder untuk dijadikan
pangkalnya, untuk menggabungkan kedua objek tadi menjadi satu caranya dengan
mengklik kedua objek lalu pilih Join yang ada pada Tools Edit, hasilnya seperti
dibawah ini:
Selanjutnya tambahkan lagi cylinder
untuk pegangan kipas pada atap, buat ukuran cylinder menjadi kecil namun agak
sedikit panjang.
Menggerakkan
Objek
Untuk membuat animasi dari objek yang
telah dibuat, kita menggunakan komponen timeline dan keyframe. Pertama-tama
putarkan kipasnya pada frame 0 dengan menekan R + Z, lalu tekan I dan pilih
LocRot. Lakukan juga pada frame 20, 40, 60,...dst hingga frame 200.
Untuk mengkonvert animasi ke dalam bentuk video caranya dengan memilih menu Render yang ada pada properties >> lihat menutab Output >> klik tanda folder untuk menentukan dimana tempat penyimpanan video. Disini saya menyimpan pada desktop >> ganti format penyimpanan dengan ‘AVI JPEG’ seperti gambar berikut:
Output akhir saat dirender:
kereen
BalasHapus